Mengurus Asuransi NHIS Keluarga di Korea Selatan

Halo semuanya!

Di tulisan kali ini, aku bakal share pengalaman ketika mengurus asuransi NHIS (National Health Insurance Service) di Korea Selatan untuk keluarga. Sebagai background tulisan, aku di Korea berstatus sebagai mahasiswa dengan visa D-2 (student visa), dan setelah beberapa bulan tinggal di Korea, aku mengundang istri ke Korea dengan visa F-3 (dependent family).

Happy reading!

TLDR:

1. Mendapat surat pemberitahuan dari NHIS kalau keluarga akan terdaftar NHIS otomatis pada tanggal tertentu.
2. Menyiapkan dokumen (ARC, fc buku nikah/KK yang sudah diapostille, sertifikat registrasi foreigner yang menyatakan anggota keluarga tinggal di tempat yang sama).
3. Datang ke kantor cabang NHIS di sekitar tempat tinggal.
4. Ambil nomor antrian dan menuju loket untuk pendaftaran NHIS keluarga.
5. Serahkan semua dokumen.
6. Pulang.
7. Menunggu surat dari NHIS yang menyatakan NHIS keluarga sudah terdaftar.

Mendapat Surat dari NHIS

Setelah beberapa lama keluarga kita datang di Korea dan mendaftar ARC, biasanya akan ada surat dari NHIS yang menyatakan bahwa keluarga kita akan terdaftar otomatis dan harus membayar iuran NHIS sendiri sejumlah iuran bulanan rata-rata di sini pada tahun tersebut, yaitu 140.000 KRW per bulan. Jumlah tersebut tentu saja jumlah yang besar, apalagi keluarga kita tidak berpenghasilan di Korea. Kita bisa klaim ke NHIS bahwa keluarga kita adalah dependent family dan kita bisa hanya bayar 1 iuran saja untuk seluruh keluarga (asal yang berpenghasilan hanya 1), dalam case aku hanya sekitar 71.000 KRW per bulan untuk visa D-2.

Surat dari NHIS (Sumber: dokumentasi penulis)

Jika teman-teman mendapat surat dari NHIS seperti contoh di atas, kita bisa klaim ke NHIS di tanggal berlakunya NHIS keluarga kita. Jangan datang sebelum tanggal yang tertera di surat, karena memang tidak bisa (karena aku ngga tahu, ketika kami datang ke NHIS sebelum tanggalnya, disuruh pulang dan balik lagi :’D).

Dokumen yang Dibutuhkan

Dokumen yang dibutuhkan untuk mendaftar NHIS keluarga adalah:

1. ARC
2. Fotokopi buku nikah/kartu keluarga yang dilegalisir dan apostille (Maksimum masa belaku 9 bulan)
3. Certificate of Foreign Resident Registration
4. Surat dari NHIS

Contoh Sertifikat Foreigner dari Kantor Kecamatan (Sumber: dokumentasi penulis)

Untuk dokumen no. 2, ini yang harus disiapkan jauh-jauh hari sebelum datang ke Korea. Ada baiknya untuk membawa fotokopi buku nikah dan kartu keluarga yang sudah ter-apostille beberapa set. Karena biasanya akan banyak urusan administrasi yang membutuhkan dokumen ini. Apabila tidak ada, setahu aku, kita bisa buat surat keterangan menikah dari KBRI Seoul. Tentu saja akan butuh effort lebih untuk membuat surat keterangannya karena harus pergi ke KBRI. Untuk dokumen no.3, kita bisa mencetaknya di kantor kecamatan di daerah kalian, misalnya kalau untuk case aku di kantor kecamatan Yuseong-gu. Pastikan seluruh anggota keluarga kalian tertera di dokumen tersebut ya! Untuk jadi bukti kalau satu keluarga tinggal di alamat yang sama.

Mengunjungi Kantor Cabang NHIS Terdekat

Ketika tanggal yang tertera pada surat NHIS tiba, kita sudah bisa datang ke kantor cabang NHIS terdekat. Jangan menunda-nunda karena nanti keluarga kita bisa ditagih iuran NHIS terpisah. Temen-temen bisa mengunjungi kantor NHIS terdekat kalau bisa bahasa Korea sedikit, atau minimal pakai aplikasi translator. Karena kantor NHIS yang bisa bahasa Inggris hanya ada di daerah Seoul, Ansan, Suwon, Incheon, dan Uijeongbu.

Temen-temen bisa cari kantor NHIS terdekat di Naver Map atau Kakao Map dengan keyword “National Health Insurance”. Ketika sampai, langsung ambil nomor antrian dan menuju loket untuk menyerahkan semua dokumen yang diperlukan. Nanti petugasnya akan memberitahu kalau pendaftaran NHIS secara keluarga telah berhasil dan dipersilakan untuk pulang.

Surat NHIS Keluarga

Surat Keanggotaan NHIS Sekeluarga (Sumber: dokumentasi penulis)

Setelah beberapa hari, pihak NHIS akan mengirim surat yang berisi kartu NHIS kita berikut nama anggota keluarga yang terdaftar. Yeey! Akhirnya kami bisa membayar NHIS hanya untuk 1 tagihan saja, dan tidak perlu membayar 140.000 KRW per bulan :’).

Sekian tulisan kali ini, semoga bermanfaat dan membantu!

Thank you~